Kamis, 26 Juni 2008

komentar Antropologi: Unsur-unsur kebudayaan

kebudayaan akan bisa bertahan apabila kita manusia melestarikannya, manusia adalah pendukung suatu kebudayaan, bukan hewan atau tumbuhan, manusia lah yang memiliki kemampuan untuk berpikir bagaimana suatu kebudayaan akan tetap lestari.suatu kebudayaan bagaimana pun sempurna serta tinggi nilainya apabila tidak ada manusia sebagai pendukung kebudayaan, kebudayaan tersebut akan musnah.
Misalnya saja di kota saya tinggal yaitu kota banjarmasin yang dikenal dengan kota seribu sungai, terkenal dengan budaya sungainya tetapi saat lomba renang atau lomba jukung malah kalah.Lalu soal makanan khas daerah ini, sekarang orang lebih suka makan-makanan yang kebarat-baratan seperti junk food, atau yang kesunda-sundaan seperti lalapan. saat ditanya kenapa? mereka bilang lebih gaya, lebih keren, lebih bergensi, sehingga banyak makanan khas yang makin lama makin terlupakan. Belum lagi soal bahasa, banyak generasi muda, termasuk saya yang tidak terlalu paham mengenai bahasa banjar. juga yang tidak kalah penting mengenai kesenian khas banjar, salah satunya kesenian madihin, banyak orang banjar sendiri yang tidak mengenal atau tidak pernah melihat kesenian tersebut, mereka malah tahunya breakdance.
ini membuktikan betapa pentingnya pendukung kebudayaan yaitu manusia, dimana dengan adanya pendukung kebudayaan suatu budaya akan dapat bertahan, malah akan terus berkembang seiring dengan perkembangan jaman.

Tidak ada komentar: